Mengapa Amerika Serikat Makin Banyak Konsumsi Minyak Sawit?

0
sawitindonesia.com/

Konsumsi minyak sawit Amerika terus naik selama dua dekade terakhir. Amerika Serikat, sebagai negara superpower dengan GDP US$27,72 triliun (Bank Dunia, 2024), bukan hanya mengandalkan produksi kedelai, tetapi juga menjadi pasar penting bagi minyak sawit dari negara produsen seperti Indonesia.

Tren Konsumsi Minyak Sawit Amerika

USDA dan PASPI (2019) mencatat konsumsi minyak sawit Amerika melonjak dari 215 ribu ton pada 2001 menjadi 1,4 juta ton pada 2018. Pangsa pasarnya pun naik dari dua persen menjadi 10 persen dalam total konsumsi minyak nabati.

Industri pangan, oleokimia, dan biodiesel mendorong peningkatan tersebut. Total konsumsi minyak nabati Amerika juga naik rata-rata tiga persen per tahun hingga menyentuh 15,53 juta ton.

Baca juga: Kontribusi Industri Sawit di Pasar Global

Mengapa Konsumsi Minyak Sawit Amerika Terus Naik?

Harga minyak sawit yang lebih murah dibanding minyak kedelai dan rapeseed mendorong pelaku industri memilihnya. Selain murah, minyak sawit juga multifungsi: cocok untuk margarin, biskuit, cokelat, sabun, kosmetik, hingga biodiesel.

Untuk energi hijau, baca juga: B40 Transisi Energi Nasional.

Struktur Konsumsi Minyak Nabati Amerika

Pada 2018, menurut PASPI (2019), minyak kedelai mendominasi konsumsi minyak nabati Amerika Serikat dengan 69 persen. Posisi berikutnya ditempati minyak rapeseed (12 persen) dan minyak sawit (tujuh persen). Sisanya berasal dari minyak kelapa, bunga matahari, dan zaitun.

Ilustrasi ekspor minyak sawit ke Amerika Serikat
sawitindonesia.com/

Meskipun kedelai tetap dominan, konsumsi minyak sawit Amerika menunjukkan tren positif. Fakta ini membuktikan bahwa negara maju juga membutuhkan minyak sawit, tak hanya negara berkembang.

Sawit dan Posisi Strategis di Pasar Global

Amerika tetap mengimpor minyak sawit meski menjadi produsen kedelai terbesar. Langkah ini mempertegas peran penting minyak sawit di pasar dunia. Harga yang kompetitif serta beragam fungsi membuat konsumsi minyak sawit Amerika diperkirakan akan terus tumbuh.

Untuk detail lebih lengkap, kunjungi BPDPKS atau jelajahi artikel lainnya di Kabar Sawit Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *